2009-08-29

Pertanyaan dari Ferry Manangkalangi

Kami terbitkan email yang dilayangkan kepada kami dari rekan Ferry Manangkalangi.
Selamat sore.. saya mau bertanya bagaimana caranya mengukur ph tanah dengan kertas lakmus? terus apakah kita bisa tahu berapa besar keasaman tanah yang kita ukur secara kuantitas?
Terima kasih atas pencerahannya...

Salam,
Ferry
Terimakasih atas pertanyaannya ..

Tapi, jawabnya apa ya? Barangkali perlu kita periksa lagi sih apakah ada kertas lakmus yang lebih canggih. Tempo hari kami hanya membeli kertas lakmus seharga Rp55ribu di sebuah toko kimia, tapi bisa dipakai oleh dan berguna untuk banyak petani. Kami tukar-menukar, saling bantu gitulah.

Nah, kertas lakmus sederhana itu memang tak ada keterangan kuantitasinya. Tapi dari perbedaan warna yang timbul setelah kami terapkan kertas lakmus itu pada segenggam tanah dari lahan yang kita periksa, kita bisa mengetahui derajat keasaman dan kebasaannya. Kalau ingin persis sampai ke detil angkanya, ya buat kami para petani, untuk apa kegunaannya? Tanaman kiranya tak serewel seperti para guru kimia kita kok ..

Silakan bereksperimen ..

2 komentar:

Ferry mengatakan...

Terima kasih atas tanggapannya, tapi saya masih mau tanya bagaimana cara pemakaian kertas lakmus tersebut, apakah kita gali tanah terus kita masukkan kertas lakmus tsb? berapa kedalaman tanah yang musti kita gali? jika punya lahan 1 hektar berapa lubang yang musti kita ukur supaya mendapatkan hasil yang akurat? Terus saya pernah dengar katanya ada alat untuk mengukur ph yaitu PH meter, mohon pencerahan...

Terima kasih,
Ferry

Sekolah Petani mengatakan...

Rekan Ferry, cara yang paling mudah tapi sekaligus mendekati tepat untuk mengukur tingkat pH tanah, terutama jika lahan tanah itu luas, adalah menetapkan terlebih dahulu representasi sampelnya. Karena cukup luas, maka sample itu semestinya berasal dari gabungan beberapa atau banyak sampel tanah yang kemudian 'dirata-ratakan'. Tetapkan dulu berapa jumlah sampel tanah yang hendak diambil. Semakin banyak semestinya akan semakin mendekati tepat. Perkirakan sejauh kemampuan yang ada dan perkiraan awal sebagai dugaannya. Ambil sedikit saja, misalnya satu genggam tanah dari kedalaman 30 cm, sebagai contoh tanah dari masing-masing lokasi asal sampel itu.

Kemudian sampel-sampel tanah itu digabungkan jadi satu, dicampurkan secara merata dan tempatkan ke dalam suatu tempat tertentu, misalnya ember atau plastik bungkus yang agak besar. Tambahkan air kalau terlalu kental. Sesungguhnya air yang ditambahkan itu adalah air yang sungguh-sungguh netral seperti aquades. Tapi aquades harganya mahal, maka kalau yang hendak diukur itu adalah sawah, ya ambilllah bagian yang cukup basah supaya tak sulit mencampurkannya satu dengan lain. Setelah itu, celupkanlah potongan kecil kertas lakmus itu. Kertas itu akan berubah warna jika tingkat keasaman atau kebasaannya tinggi. Perbandingkan jenis warna yang muncul dengan dispersi warna pada lembar indikator pH yang biasanya tersedia pada paket kertas lakmus itu.

Kami dapat link dari ehow.com yang mungkin dapat membantu:How to Test Soil pH with pH Paper. Mudah-mudahan cukup jelas.