Bagi mereka yang hendak menggenggam kekuasaan melalui korupsi dan kekejian dan membungkam orang yang tidak setuju pada kebijakan mereka, yakinlah bahwa kalian berada pada sisi yang keliru, tapi kami akan mengulurkan tangan jika kalian tidak lagi mengepalkan tinju.
Bagi rakyat negara-negara miskin, kami berjanji akan bekerja bersama kalian untuk membuat ladang kalian subur dan membuat air bersih mengalir, untuk memberi makan tubuh yang kelaparan, dan memenuhi kebutuhan mental.
Dan kepada negara-negara seperti negara kita yang relatif menikmati kemakmuran, kita tidak bisa lagi bersikap tidak peduli pada kesengsaraan di luar perbatasan kita, dan kita tidak bisa menghabiskan sumber-sumber dunia tanpa mempedulikan dampaknya. Karena dunia sudah berubah dan kita harus berubah dengannya.
Itu kata-kata presiden Amerika Serikat yang baru. Orang hitam, lagi. Korupsi, ketidakadilan, kekejian, penindasan dan penekanan pada kaum miskin, apalagi di pedesaan seperti di wilayah kami, pada kenyataannya terus-menerus terjadi. Sejauh mana janji kerjasamanya menjadi manfaat bagi petani.. Yang kami perlukan sangatlah sederhana .. Mudah-mudahan kata-kata bagus dan indah seperti angin surga itu tak perlu kami ragukan telah menjadi suatu kenyataan yang sangat jauh dari kenyataan ..
Coba perhatikan lagi yang telah kami tekan dengan huruf berwarna merah .. "ladang subur, air bersih mengalir, tak ada kelaparan, jasmani dan ruhani .." Apakah ini tak terlalu indah untuk lebih baik dilupakan ..
Rasanya para petani harus lebih banyak belajar untuk tidak berharap apa pun, kecuali pada keringat dan kerja keras. Jangan sampai kita dininabobokan ..
Acuan:
Teks pidato pelantikan presiden AS Barack H Obama dari Antara.co.id
0 komentar:
Posting Komentar